#DuhDek...

#DuhDek..

Rasanya gimana ya. Nano nano.

"Jagalah orang yang kita cintao dari ketidakmampuan kita menjaga diri."

#DuhDek..

Siapa menyangka, hanya gara-gara tulisan kita; ternyata ada yang menggalau pagi dan petang. Padahal kita hanya mengetik saja; meluapkan rasa dengan hati-hati agar tak multitafsir. Siapa mengira, hanya lewat apdet status dan kicauan di akun twitter kita, ada mata-mata yang membaca. Lalu mereka mulai sibuk menduga-duga. Lalu menuliskan balasan, seolah yakin bahwa tulisan kita ditujukan untuk mereka. Padahal bukan. Sama sekali bukan.
Soal cinta, entah kenapa selalu jadi trending topic. Ia, satu kata ajaib. Padahal ia bisa diartikan banyak hal. Ia luas dek. Iya, kan?

#DuhDek..

Tetap hati-hati, dek. Begitu pesan yang kutangkap. Media sosial, dek. Ia memang kadang bisa jadi pelega rasa. Tapi #DuhDek... alangkah sedih rasanya; ternyata sebegitu susahnya kita menjaga diri; tetap ada lalu lalang yang jatuh hati. Aduhai; benarkah kita telah benar-benar menjaga diri?

#Duhdek...

Kau tahu rasanya?

#DuhDek...

Maaf atas tulisan-tulisan yang kau tangkap lain. Aku tak bermaksud, sungguh.

9/10/14