Bahagianya jadi kaum hawa

Bahagianya jadi kaum hawa

Hmm… bicara tentang kaum hawa emang nggak akan pernah ada habisnya. Kenapa? Terlalu panjang untuk diceritakan. Terlalu indah untuk diuraikan. Terlalu mempesona untuk dijabarkan. Ceilah… (mentang-mentang penulisnya seorang perempuan ^.^ hehe)
Wanita. Perempuan. Cewek. Annisa’. Hmm… senengnya jadi seorang wanita. Konon, ceritanya hawa diciptakan dari tulang rusuk sang adam. Special. Wanita. Banyak orang senang membicarakannya. Tak jarang kaum hawa membicarakan diri mereka sendiri. Wanita. Penuh pesona. Penuh misteri.
Bicara wanita emang nggak ada habisnya. Nggak heran jika lagu2 zaman sekarang diciptakan special teruntuk kaum hawa. Banyak novel-novel bertajuk cinta yang menceritakan kehidupan wanita. Bahkan, hampir semua sinetron yang judulnya adalah nama perempuan! Cinta Fitri, Cinta Bunga, Kemilau Cinta Kamila, Safa dan Marwah, dan seabrek judul lainnya… (Haiah… ketauan suka nilikin sinetron deh…)
Ada apa sih dengan wanita?
Kok banyak yang membicarakannya?
Kok banyak yang memujanya?
Hmm… saudariku semuanya, sungguh bersyukur kita diciptakan Allah dalam wujud wanita seperti saat ini. Wanita itu begitu special. Namun ironisnya, kita lihat di mana-mana, banyak pihak yang mengeksplotasi keindahan wanita. Terutama fisiknya. Fisiknya!! Bisa kita lihat, kebanyakan iklan di televisi, hampir semuanya diperankan oleh wanita, kan? Iklan mobil, pakai wanita. Iklan kopi, pakai wanita. Iklan minuman, wanita lagi. Apa hubungannya, coba?? Apalagi iklan sabun, iklan shampoo, iklan lotion, semuanya wanita kan??? Kenapa sih harus wanita? Mbok yo sekali-kali tu pakai laki-laki, gitu. Sebenernya nggak salah sih, tapi kalian lihat baju yang mereka pakai? Kalian lihat apa yang mereka perlihatkan? Astaghfirullahaladzim… kenapa pakai baju adiknya sih? Taukah kalian hai kaum hawa, itu adalah aurat! Aurat yang harus ditutup, yang harus dijaga. Sayangi dirimu, saudariku…
Saudariku, tentu ingin jadi wanita yang dirindu surga, kan? Coba tilik wanita-wanita sholehah zaman Rasulullah. Ada bunda Khadijah yang tegar, lembut, dan berwibawa. Bunda Aisyah. Fatimah Az-Zahra, Siti Masyitah, dan lain-lainnya. Betapa mereka menjaga kehormatan mereka. Mereka selalu diliputi keimanan, ketaqwaan, kesabaran. Mereka adalah wanita yang dirindu Surga. Tentunya, kita ingin seperti mereka, kan? ^_^
Ada haditsnya, “ Dunia ini adalah perhiasan. Seindah-indahnya hiasan adalah wanita sholehah.” Nah, inginkah kita menjadi seorang wanita yang sholehah? Hiasan dunia-akhirat yang indah? Yang menyejukkan mata bagisiapa yang memandangnya. Yang berikan pencerahan ditiap tutur katanya. Yang selalu berikan energi positif bagi para pendengarnya. Yang selalu menebar senyum penuh bahagia? Yang selalu dirindu kehadirannya karena akhlaknya yang mulia? Kita ingin, kan??
(edogawakeepsmile)

Komentar

Posting Komentar

Bismillah..
Sahabat, mohon komentarnya ya..
-demi perbaikan ke depan-